-->

Kucing Persia Peaknose: Ciri, Karakter dan Cara Merawatnya

hargajeniskucingpersia.blogspot.com - Anda penggemar kucing persia peaknose? Inilah ciri-ciri, karakteristik, harga dan cara merawat kucing persia peakose. 



Salah satunya tipe kucing ras yang paling disukai ialah kucing Persia. Ada beberapa macam kucing Persia, dan sebagai bintang di kelompok cat lovers di Indonesia ialah tipe peaknose. Kucing persia peaknose mempunyai keunikan hidung yang pesek. Lewat pembahasan ini, silahkan mengenali lebih jauh mengenai tipe kucing persia peaknose sampai harga terkini pada tahun ini.


Ciri-ciri Kucing Persia Peaknose

Antara beberapa macam kucing persia yang berada di Indonesia, kucing Persia tipe Peaknose memang jadi bintang. Ada 4 tipe kucing persia yang paling disukai oleh cat lovers di Indonesia. Ke-4 kucing itu, diantaranya secara kucing persia tipe himalaya, flatnose, peaknose dan media.


Nama kucing persia sesuai nama asal negara kucing itu, yaitu Persia yang saat ini dikenali sebagai Negara Iran. Ciri-ciri kucing ini berbulu tebal, kepala yang bundar, mata bundar, dan pipi yang tembam.


Berdasar mukanya, kucing persia dibagi jadi dua type, yakni doll-face dan peke-face. Kucing persia peaknose kerap disebutkan dengan kucing persia show.


Kucing Persia tipe doll-face sebagai type tradisionil sama ukuran tubuh yang tegak dengan kesan-kesan muka yang sama dengan boneka. Hidungnya tidak begitu pesek, sesuaikan dengan pembagian dari susunan mukanya.


Type peke-face sebagai salah satunya variasi kucing persia. Kucing tipe ini pertama kalinya ada dan ditingkatkan di Negeri Paman Sam. Persia tipe peke-fece dipandang mempunyai keserupaan dengan anjing pekingese asal Cina yang dinamakan extreme.


Riwayat Kucing Persia Peaknose

Sejarahnya, pada tahun 1930 terjadi perkawinan silang alami di antara kucing persia red tabby dengan kucing persia red. Hasil perkawinan silang itu berbentuk kucing persia peaknose extreme. Kanada dan Amerika Serikat jadi negara yang mempunyai komunitas paling besar tipe kucing persia peaknose ini. Di negara itu, kucing ini teratur memenangkan bermacam jenis kontes hewan di tiap tahunnya. Sayang di Eropa, kucing ini benar-benar rawan pada permasalahan kesehatan.


Dulu, di Benua Asia, terutamanya, kucing peaknose benar-benar susah ditemui. Orang Asia waktu itu mempunyai kecemasan jika kucing itu bisa menyebarkan penyakit. Bila ingin memiaranya, mereka akan ke dataran Amerika atau Kanada. Untuk memungutnya juga diperlukan nominal uang yang cukup banyak.


Berlainan dengan kucing persia yang lain, muka kucing ini terlihat flat dan hidungnya lebih pesek. Kucing tipe ini mempunyai kekhasan keriput di atas hidung dan matanya terlihat mencolok. Kekhasan lain, kucing ini tidak mempunyai moncong yang umumnya berada di muka kucing. Variasi berwarna cuman satu, yakni merah tabby. Warna itu berawal dari induknya.


Di Indonesia, kucing persia type peke-face dikenali bernama peaknose. Nama peaknose sendiri belum tahu darimanakah asal usulnya dan siapakah yang pertama kalinya memberikan nama itu. Tetapi karena telah umum dipakai, karena itu asal mula nama itu tak lagi dipusingkan.


Karakter Kucing Persia Peaknose

Karakter kucing persia peaknose biasanya hampir sama dengan kucing persia yang lain, tapi kucing ini condong penyendiri serta lebih pemalas. Kucing ini dapat habiskan satu harinya cuman untuk tidur. Kucing ini termasuk rawan pada stress. Salah satunya langkah yang bisa dilaksanakan supaya kucing ini tidak gampang stress dengan memberi mainan buatnya.


Jika Anda memiara kucing persia peaknose, beri perhatian khusus supaya kucing Anda mendapatkan kenyamanan. Kucing peaknose sebagai type kucing pengasih, manja, dan tentu saja setia pada pemiliknya. Bila sering ditinggalkan, kucing ini dapat lebih gampang terserang stress.


Supaya sang kucing lebih mengenali sekitar lingkungan, Anda bisa juga ajaknya kenalan dengan beberapa orang paling dekat. Sebagai contoh, saat Anda harus pergi, Anda bisa memercayakan kucing ke rekan atau tetangga. Jika sudah mengenal sekitar lingkungan lewat wewangiannya, kucing ini tidak malu untuk bermanja-manja hingga tidak seutuhnya tergantung pada Anda.


Cara Menjaga Kucing Persia Peaknose

Tahap selanjutnya yang perlu dilaksanakan sesudah adopsi kucing ialah menjaganya. Karena bulunya yang lumayan panjang, karena itu perawatan kucing persia pun tidak dapat asal-asalan. Terutama bagi kucing peaknose yang bulunya benar-benar halus ini. Perawatan yang kurang pas bisa membuat bulunya jadi kusut dan hancur.


Beberapa hal yang bisa Anda kerjakan untuk menjaga tipe kucing persia peaknose ialah:

1. Bersihkan bulunya secara teratur

Karena mempunyai bulu yang panjang dan halus, Anda harus menyempatkan diri untuk teratur bersihkan bulu kucing peaknose. Sisir atau sikat bulu kucing tiap hari supaya bulunya masih terlihat bagus. Ini bermanfaat supaya bulu kucing tidak ada yang menggumpal.


Karena bila bulunya menggumpal, hal itu bisa mengakibatkan rontoknya bulu kucing. Kerontokan yang terjadi ini tidak bisa dipandang mudah, karena hal itu dapat mengganggu kesehatan kucing. Menyisir bulu kucing akan membuat bulunya terlihat selalu rapi dan tidak gampang kusut.


Disamping itu, langkah yang lain bisa dilaksanakan dengan mengusap bulu kucing ini memakai tisu bayi. Formulasinya yang enteng termasuk pas untuk sang kucing. Tisu bayi dapat jadi pencuci debu yang melekat pada bulu kucing kecintaan Anda.


2. Rajin bersihkan telinganya

Tidak cuma bulu, telinga kucing persia peaknose harus juga teratur dibikin bersih. Kenapa demikian? Karena telinga kucing sering jadi rumah yang nyaman untuk bermacam bakteri yang bisa mempengaruhi kesehatan kucing.


Untuk bersihkan telinga kucing, Anda bisa memakai cotton buds dan air hangat lalu membersihkan telinga kucing secara perlahan. Disamping itu, Anda dapat memakai cotton buds/kapas lembab yang sudah dikasih dengan baby oil. Membersihkan secara perlahan-lahan supaya kucing tidak berasa sakit.


3. Rajin menggunting kuku kucing

Bila kuku kucing mulai kelihatan memanjang, janganlah lupa untuk menggunting kukunya. Kuku yang panjang tentu saja rawan jadi sarang bermacam bakteri pemicu penyakit pada kucing. Proses menggunting kuku kucing seharusnya dilaksanakan saat sebelum memandikan kucing. Hal itu mempunyai tujuan untuk meminimalkan cedera bila saja kucing mencakar Anda saat sedang dimandikan. Walau demikian, mengguntingnya tidak boleh begitu dalam ya supaya kucing tidak berasa sakit.


4. Memberikan makanan bergizi

Kucing persia peaknose memang tidak bisa dikasih makan asal-asalan. Anda harus memberi makanan dengan gizi yang cukup, agar kucing persia Anda tunbuh sehat.


5. Memberikan vitamin

Seperti kucing yang lain, tipe kucing persia peaknose perlu untuk diberi vitamin, jika memang perlu vaksin. Semua perawatan itu penting untuk kesehatan kucing. Ditambah Anda mengikutkan kucing Anda dalam kontes kucing, karena itu hal itu jangan lewatkan.


Kecuali baik untuk kesehatan kucing, vitamin itu juga baik untuk bulu kucing dan ketahanan badannya. Vitamin ini punya pengaruh baik pada selera makan kucing. Vitamin ini bisa diperoleh di toko hewan paling dekat.


Akan lebih bagus bila Anda teratur memeriksa kondisi kucing tiap tiga bulan sekali supaya tidak ada yang lewatkan dari keadaan kesehatan sang kucing. Untuk kucing yang baru lahir, kerjakan vaksinasi di dokter hewan paling dekat.



Harga Kucing Persia Peaknose Terbaru

Di pasar, harga kucing persia peaknose termasuk mahal. Untuk kucing persia yang tidak digolongkan peaknose saja, harga range Rp 5-10 juta. Makin sehat keadaan fisiknya dan makin unik kucingnya, karena itu nilai jual makin mahal. Kekhasan itu disaksikan dari hidungnya dan bulunya. Makin tebal bulunya dan makin pesek hidungnya, karena itu harga jual makin tinggi.


Untuk kucing persia peaknose, harga termahal dibanding kucing Persia tipe lain. Anak kucing persia peaknose yang berusia seputar tiga bulan saja telah mempunyai nilai jual yang sentuh nilai Rp3-8 juta.


Tidak cuma ongkos adopsi, ongkos perawatan kucing Persia peaknose lumayan mahal. Kucing ini memerlukan perawatan yang lebih dibanding dengan kucing persia tipe yang lain. Harus diingat , dengan hidung yang kecil, membuat Anda harus menghindari sang kucing dari apa saja yang dapat membuat kesusahan bernafas.


Bila induknya dikawinkan silang dengan kucing angora, harga anak kucing persia peaknose sekitar Rp200.000 - 500.000. Harga itu untuk anak kucing umur dua sampai 3 bulan. Perkawinan silang dengan kucing angora umumnya hasilkan anak kucing yang baik.


Tipe kucing persia peaknose yang lain banyak juga disukai ialah tipe long hair. Kucing ini mempunyai bulu yang lebat dan ekor yang panjang. Kucing ini mempunyai watak yang paling setia terdahap pemiliknya. Harga yang dijajakan sekitar di antara Rp 2.000.000 dan dapat tambah mahal.


Beberapa Hal yang Harus Diperhitungkan

Hal yang lain juga sangat penting ialah menimbang kesesuaian Anda dengan kucing persia peaknose. Pasti ini benar-benar bergantung pada Anda karena kucing persia peaknose memerlukan perawatan yang lebih dibandingkan tipe yang lain. Perawatan itu dimulai dari bersihkan kandang, teratur memandikan, menyisir bulunya, dan lain-lain.


Maka bila Anda type orang yang paling repot , karena itu lebih bagus memiara kucing persia face-doll yang lebih gampang perawatannya.


Sesudah Anda membaca pembahasan komplet berkenaan tipe kucing persia peaknose ini, pasti menjadi alasan Anda untuk adopsi kucing menggemaskan itu.


LihatTutupKomentar